 
Indonesia adalah negara kita yang memiliki  berjuta-juta kekayaannya,  baik dari pemandangan alam,budaya dan pernak-pernik lain yang menambah  indahnya kekayaan yang dimiliki bangsa Indonesia. Pemandangan yang  disajikan di alam Indonesia tidak akan pernah ditemukan di belahan dunia  lain, karena setiap hal yang terdapat didalamnya mempunyai ciri khas  yang mengatakan betapa semua hal itu hanya terdapat di wilayah Indonesia  termasuk kebudayaannya yang sangat beragam. Semuanya memiliki nilai  yang tinggi dan bahkan jika kita mau mencoba untuk menghitung kesemuanya  itu, uang sebanyak apapun tidak dapat membelinya, meski uang yang  ditawarkan itu dapat membeli surga.
Hal ini saya katakan karena memang kenyataannya setiap orang dengan  segala kekayaan dan kekuasaan yang dimilikinya, tidak akan pernah bisa  membeli surga yang begitu diidam-idamkan oleh setiap umat manusia,  termasuk negara kita yang setiap kekayaannya menyimpan keindahan surga  yang begitu menawan, apabila kita memandangnya dengan penuh rasa syukur  dan usaha untuk memelihara apa yang sudah kita dapat dari Tuhan.
Tetapi kemudian hal itu seakan mulai hilang, meski memang tidak  benar-benar hilang. Indonesia memiliki begitu banyak hal yang indah  tetapi tidak sedikit pula Indonesia menyimpan banyak permasalahan  didalamnya. Permasalahan dari tingkat yang paling kecil sampai yang  paling besar. Salah satu permasalahan yang terjadi di Indonesia dan  masih di dalam proses penyelesaiannya adalah masalah korupsi. Korupsi  sepertinya sudah mendarah daging di negara Indonesia bahkan negara kita   mencapai posisi 111 di seluruh dunia pada tahun 2009 untuk permasalahan  ini.
Sebagai warga negara Indonesia, kita pasti sangat merindukan akan hal  ini, yaitu Indonesia terlepas dari permasalahan korupsi. Peran kita  sebagai warga negara adalah membantu pemerintahan dengan cara berdoa  untuk negara kita, mendukung pemerintahan untuk segala kebijakan yang  benar ( bukan menurut sebagaian orang tetapi harus oleh seluruh rakyat  yaitu  dengan cara mencoba untuk melihat kebijakan itu sesuai dengan  mata Tuhan.  Menilai kebenaran dan kebaikan yang nantinya akan  dihasilkan dan kalau ternyata tidak benar, wajib untuk dikoreksi dan  disampaikan kepada pemerintah dengan cara yang baik pula ), kita juga  dapat memberikan solusi dari hasil pemikiran kita untuk memecahkan  permasalahan pemerintah, termasuk memberantas korupsi.
Sebelum menyampaikan solusi untuk memberantas korupsi. Kita harus  tahu terlebih dahulu makna atau arti dari korupsi, bagaimana bisa  terjadi dan masalah apa yang dihasilkan, lalu baru sampailah kita pada  maksud hati kita, untuk mencoba memberikan solusi dalam memberantas  korupsi. Korupsi menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Moderen adalah  perbuatan busuk atau buruk seperti penggelapan uang, penerimaan uang  sogok. Meski dalam sepengetahuan saya, bahwa dalam kitab suci pun tidak  tertulis dilarang untuk melakukan korupsi tetapi dalam kitab suci  dikatakan agar kita tidak mencuri atau mengambil sesuatu yang memang  bukan menjadi milik kita. Korupsi sendiri dapat dikatakan menjadi bagian  atau aplikasi lain dari mencuri. Dari mencuri inilah, kita pun tahu  bahwa korupsi yang terjadi menimbulkan banyak kerugian bagi orang lain  dan nantinya pun bagi diri kita sendiri jika kita melakukan tindak  korupsi. Dari kata mencuri, saya akhirnya dapat memberikan pendapat  mengenai bagaimana cara memberantas korupsi ala blogger yaitu cara saya  sebagai tema yang diberikan.
Kebanyakaan orang berpikir untuk memberantas korupsi dengan cara  langsung dan cara yang besar dengan proses yang cukup rumit. Hal  tersebut baik dan memang perlu dilakukan agar perkembangan korupsi pun  dapat ditahan, tetapi selain cara yang telah dilakukan, penting pula  kita berpikir terlebih dahulu tentang bagaimana korupsi tersebut dapat  terjadi. Seseorang menjadi koruptor dimungkinkan karena sesuatu yang ada  didalam dirinya tidak mempunyai kekuatan dan pada akhirnya tidak dapat  menahan dirinya untuk melakukan tindak korupsi.
Dari sinilah saya menjabarkan beberapa cara untuk memberantas korupsi  yang diawali dengan hal-hal yang kecil dan dimulai dari dunia sekitar  kita seperti dunia pendidikan, masyarakat, terlebih lagi hal-hal yang  lain  spesifik yaitu dalam lingkup keluarga kita sendiri. Dari contoh  kejadian yang nantinya akan dijabarkan, kita dapat menarik setiap  pelajaran serta menyimpulkannya sebagai cara-cara kecil yang dapat  diberlakukan untuk memberantas korupsi sejak dini.
Pada dasarnya keimanan atau kepercayaan seseorang akan mengajarkan  orang tersebut akan banyak hal. Pemahaman-pemahanan yang baik dari agama  yang diimani seharusnya mengajarkan hal-hal yang benar sesuai dengan  apa yang Tuhan inginkan, yaitu agar manusia ciptaanNya menjadi manusia  mulia yang menjalankan perintahNya. Hal tersebut baik jika dipupuk sejak  kecil pada diri seseorang. Setelah memiliki pemahaman yang baik dari  setiap pengajaran yang benar, maka manusia tersebut memberlakukannya di  dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin awalnya akan menjadi hal yang  sulit, tetapi jika kita tidak memberlakukannya, maka hal-hal yang tidak  benar tersebut akan mengajarkan kita untuk menjadi koruptor-koruptor  kecil dan memungkinkan kita untuk nantinya menjadi koruptor besar  apabila tidak menyadari hal tersebut dan segera berubah.
Dewasa ini, menyontek bukan menjadi hal yang jarang untuk ditemukan  dan dibicarakan  di dunia masyarakat terlebih lagi dalam dunia pelajar.  Menyotek yaitu korupsi kecil yang mulai diberlakukan di dalam dunia  pendidikan. Meski yang dikorupsi bukan merupakan uang tetapi berupa  jawaban-jawaban,  yang mana jawaban tersebut bukan dihasilkan dengan  upaya sendiri melainkan upaya orang lain. Banyak pelajar yang  menggunakan jalan pintas ini karena dimungkinkan kalau usaha yang mereka  lakukan kurang maksimal tetapi menghasilkan sesuatu hal yang besar  untuk mereka dapatkan dan menjadi miliknya seperti nilai yang bagus  meski jalan yang ditempuh diketahui bukanlah jalan yang terbaik. Pelajar  tersebut pun kurang bersyukur untuk apa yang ia dapatkan walaupun hal  tersebut telah dilakukan dengan usaha sendiri. Inilah yang terjadi di  dunia koruptor sekarang ini yaitu menginginkan sesuatu yang lebih, tanpa  usaha yang keras terlebih dahulu. Dalam hal ini kita belajar  untuk mengusahakan segala sesuatu yang ada dengan hasil usaha kita  sendiri dan bersyukur untuk setiap hal yang kita dapatkan.
Contoh yang kedua adalah di dalam keluarga. Seorang anak menginginkan  sesuatu untuk orang tuanya berikan. Misalnya saja buku pelajaran yang  di dapat dari sekolah dan dikenakan biaya pembelian. Ada beberapa  pelajar, ketika diberikan biaya yang harus dipenuhi oleh orang tua  mereka, terkadang mereka memberitahukan kepada orang tuanya dengan biaya   yang telah dilebihkan atau ditambahkan oleh dirinya. Hal ini mereka  lakukan agar uang sisa dari biaya yang telah dipenuhi dapat digunakan  untuk hal-hal yang lain. Mereka berlaku tidak jujur kepada orang lain.  Dalam hal ini kembali kita diingatkan untuk apapun yang kita lakukan haruslah dilaksanakan dengan kejujuran dan penuh dengan rasa tanggung jawab.  Seperti halnya pelajar tersebut yang diberikan tanggung jawab untuk  memenuhi persyaratan yang sebenarnya semua itu dilakukan untuk dirinya,  tetapi mereka berlaku dengan tidak bertanggung jawab sehingga meski  mereka senang dapat membeli apa yang mereka inginkan tetapi hal tersebut  dicapai dengan cara yang tidak tepat. Seperti yang pernah saya dengar  dalam film Spiderman 1  bahwa ”Didalam kekuatan yang besar terdapat pula ke tanggung jawab yang besar”. Hal ini juga membuat kita akhirnya dapat dipercaya dan berguna bagi orang lain. 
 
Koruptor-koruptor yang ada sekarang memang sudah sebaiknya diberantas  sesuai dengan hukum-hukum yang ada di negara Indonesia, melalui para  aparat pemerintah yang juga takut akan hukum dan agama serta menjunjung  tinggi nilai kebenaran. Impian dan harapan kita adalah ingin agar negara  Indonesia sendiri lepas dari koruptor-koruptor yang ada dan tidak  melahirkan kembali koruptor yang baru. Sebagai masyarakat yang mencintai  negara Indonesia ini, sebaiknya kita mulai dengan memberlakukan hal-hal  yang dipaparkan diatas yaitu bersama-sama untuk belajar mengusahakan  segala sesuatu yang ada dengan hasil usaha kita sendiri, bersyukur  untuk setiap hal yang kita dapatkan, apapun yang kita lakukan haruslah  dilaksanakan dengan kejujuran dan penuh dengan rasa  tanggung jawab dan  yang paling terpenting dari kesemuanya ini adalah mencintai cara-cara  yang sudah Tuhan tetapkan sejak awal sebagai pencipta kita yang  menginginkan kita untuk menjadi mahkluk mulia yang pantas untuk menerima  setiap berkat yang Ia berikan serta mohon kekuatan daripadaNya agar  kita dapat memberlakukan semuanya itu dalam kehidupan kita .
”Belajar setia dari hal-hal yang kecil akan menghantarkan sukses yang besar di masa depan”
Sumber informasi 
 1. http://korupsi.vivanews.com/news/read/106399-indonesia_peringkat_111_negara_terkorup
2. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Moderen oleh Muhammad Ali Penerbit PUSTAKA AMANI Jakarta
the article from : http://dessyre90.ngeblogs.com/2010/02/15/sesuatu-yang-besar-selalu-dimulai-dengan-sesuatu-yang-kecil/