Kamis, 25 Agustus 2011

SUARA HATIMU TAK PERNAH SALAH



Hari ini tidak akan pernah lupakan. Tuhan selalu menujukkan kuasaNya kepada saya. Dan memang tak bisah dipungkiri bahwa saya selalu terpesona atas apa yang Tuhan lakukan terhadap diriku. “Suara hatimu tak pernah salah “ ya itulah yang saya selalu alami dikala bimbang dalam memilih beberapa hal yang harus saya lakukan disaat yang sempit. Sering kali saya selalu melakukan pilihan-pilihan yang salah da selalu bertolak belakang dari suara hati. Suara itu akan selalu terdengar dalam diri kita, hanya tinggal kita yang memilih untuk melakukannya atau memilih melakukan hal yang lain. Inilah cerit yang saya alami sendiri .
Hari minggu, saya baru merasakan kehilangan sesuatu, yaitu buku berkantong saya. Saat itu saya sedang mencarinya untu melihat jadwal tugas yang harus saya kumpulkan. Ternyata buku itu hilang dan saya menyadari bahwa buku itu hilang sejak jumat sore. Bukunya memang tidak terlalu penting tetapi yang penting adalah isinya yang berupa KRS satu semester ini dan blanko yang sudah di bayarkan untuk kuliah saya 3 tahun di depan dan yang saya tahu untuk mengurus hal-hal itu sudah cukup melelahkan. Di hari senin perasaan untuk ke perpustakaan sangat besar tetapi karena hujan yang cukup lebat membuat saya malas untuk ke perpustakaan mencoba mencari buku saya yang hilang. Akhirnya pencarian buku ditunda sampai akhirnya saya memutuskan untuk hari Kamis mengurus segala sesuatunya.
Tibalah di hari Kamis pagi, jam 09/.00 sayaa kahirya mengurus KRS pengganti di Kampus E, kelapa dua. Ada blanko yang harus saya bayarkan, sejumlah 5000 ruoiah., setelah mendapatkan blako, saya harus menuju kampus G yang terdekat dari situ untuk membayarnya karena di kampus E tidak ada bank DKI. Setelah bayar, saya kembali lagi ke kampus E untuk mengambil KRS pengganti.  Mendapatkan KRS tersebut, saya melangkahkan kaki ke kampus D. Di angkot saya bingung harus ke mana, saya menyanga PSMA Online itu juga sama dengan BAAK. Saya memutuskan turun dari angkot dan kembali ke kampus E. Ternyata orang PSMA online mengatakan BAAK itu ada di kampus D didekat mesjid. Lelah memang tapi karena blanko yang hilang tersebut belum ada penggantinnya mana saya harus pergi ke kampus D. Sampai di kampus D, saya melangkahkan kaki ke BAAK dan ternyata mereka mengatakan DNS tidak di cetak lagi, padahal untuk mendapatkan blanko pengganti, saya harus mendapatkan DNS tersebut ( begitu kata buku panduan ) ternyata mereka mengatakan bahwa saya harus ke PSMA Online terlebih dahulu untuk mencari tahu kapan terakhir saya membayar blanko untuk 3  tahun tersebut, Karena malas, saya berusaha mengingat, lalu saya mendapatkan ide untuk menanyakan tanggal tersebut ke perpustakaan. Kenapa saya Tanya ke perpustakaan ?. hal ini saya lakukan, karena dalam pembuatan menjadi anggota perpustakaan di perlukan blanko pembayaran. Jadi saya rencananya hanya pura-pura Tanya ada buku yang ketinggalan atau tidak di perpustakaan, lalu setelah itu saya baru minta tolong melihat tanggal pembayaran blanko terakhir di fotokopian blanko saat mengurus keanggotaan di perpustakaan.
Saya memberanikan diri, di hati ada yang bilang ke PSMA online aja karena hal itu memalukkan tetapi ada yang bilang kan hanya Tanya saja masa ti dak boleh. Akhirnya saya memilih untuk ke perpustakaan dan melakukan rencana yang telah saya susun. KK yang menjaga disana mencari buku yang saya maksudkan dan ternyata buku saya memang ketinggalan di perpustakaan. Hat saya sangat senang, ada rsa sesal kenapa saya tidak melakukannya di hari senin. Tetapi dari semua yang saya dapatkkan bahwa Tuhan selalu melakukan sesuatu yang pas dan baik bagi saya di waktu yang sangat pas. Sampai saat ini saya tidak akan pernah melupakannya…

Inilah kisah saya, dari sini saya belajar banyak hal bahwa percayalah hati kecil saya dan untuk mengetahuinya gunakan hikmat Tuhan yaitu apakah suara hari itu benar-benar berasal dari Tuhan atau tidak setelah itu lakukan suara Tuhan itu karena suara Tuhan selalu benar. GOD I love You so much.

The article from : http://dessyre90.ngeblogs.com/2010/05/27/suara-hatimu-tak-pernah-salah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar